Urutandari proses penghasilan urin yang benar adalah.. a. 2 - 1 - 5 - 3 - 6 - 4. Berikut ini adalah pernyataan yang berhubungan dengan ginjal dan pembentukan urine. pernyataan yang salah adalah. . Jumlah urine yang dihasilkan oleh ginjal dan dikeluarkan melalui uretra dipengaruhi oleh hormon. A. Adrenalin Marikita bahas soal tersebut untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan tepat. Soal: Pernyataan berikut yang benar tentang proses jual beli buah adalah?kegiatan produksi dilakukan oleh pedagangkegiatan produksi dilakukan oleh petanikegiatan distribusi dilakukan oleh petanikegiatan konsumsi dilakukan oleh pedagangKunci jawabannya adalah: B TRYOUT SISTEM EKSKRESI XI. LITERASI SISTEM EKSKRESI. SOAL EKSKRESI. 1.Suatu proses atau fungsi yang berkaitan erat dengan sistem ekskresi khususnya dengan jumlah air yang dibuang melalui ekringat dan urin adalah A. Respirasi. B. Sekresi. Ekskresi (Selengkapnya baca artikel tentang Sistem Ekskresi Pada Manusia) Eksresi adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme baik berupa zat cair dan zat gas. Zat-zat sisa zat sisa itu berupa urine (ginjal), keringat (kulit), empedu (hati), dan CO 2 (paru-paru). Zat-zat ini harus dikeluarkan dari tubuh karena jika tidak dikeluarkan akan Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd Hỗ Trợ Nợ Xấu. Proses biologi di dalam tubuh manusia ada yang disebut dengan nama sistem ekskresi. Sistem ekskresi adalah proses pengeluaran zat–zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh. Zat ini dapat berupa karbon dioksida, urin, urea, keringat dan senyawa–senyawa lain yang bersifat toksik atau meracuni. Apabila toksin atau racun tersebut tidak segera dibuang, segala macam zat tersebut akan menumpuk di dalam tubuh dan berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan. Untuk membuang racun-racun itu, ada sejumlah organ tubuh yang membantu ekskresi. Organ-organ tersebut antara lain organ, yaitu paru-paru, kulit, hati, usus besar dan ginjal. Masing-masing organ ekskresi tersebut memiliki fungsi dan cara kerja yang berbeda untuk membuang zat sisa dan racun dari dalam tubuh. Secara umum dapat diartikan bahwa sistem ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh. Sisa-sisa metabolisme ini berupa senyawa-senyawa yang bersifat toksik atau racun sehingga jika tidak dikeluarkan dapat menyebabkan terganggunya fungsi organ-organ di dalam tubuh. Penjelasan Singkat Tentang Sistem Ekskresi Sistem ekskresi adalah sistem yang memiliki tugas untuk mengolah zat sisa metabolisme dan racun, lalu membuangnya dari dalam tubuh. Sebab, zat-zat sisa dan racun tersebut bisa mengakibatkan masalah kesehatan apabila tidak dibuang dari dalam tubuh. Dalam sistem ekskresi manusia, ada sejumlah organ yang bertugas untuk proses pembersihan seperti kulit, paru-paru, hati, usus besar dan ginjal. Masing-masing organ memiliki fungsi serta cara kerja yang berbeda-beda untuk menyingkirkan zat sisa metabolisme dan racun dari dalam tubuh Anda. Fungsi Sistem Ekskresi Seperti yang telah disebutkan sebelumnya ada sejumlah organ tubuh yang memiliki tugas untuk sistem ekskresi. Beriku ulasan lengkap sistem tubuh yang berfungsi mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme dari dalam tubuh. Berikut penjelasan dari setiap organ tubuh 1. Ginjal Organ pertama yang bertugas melakukan sistem ekskresi adalah ginjal. Organ ini berada di di kedua sisi tulang belakang, tepatnya di rongga perut bagian belakang. Ginjal memiliki bentuk menyerupai kacang merah dan berwarna merah kecokelatan. Manusia memiliki sepasang ginjal yang berada di sisi kanan dan kiri tubuh. Fungsi dari ginjal adalah menyaring zat sisa makanan, obat-obatan, atau racun yang terdapat di darah. Selain itu, ginjal juga berperan mengendalikan keseimbangan cairan dan kadar elektrolit dalam tubuh. Jika tubuh Anda kelebihan garam atau mineral, ginjal pun akan membuangnya. Zat sisa yang terkumpul, kemudian akan diubah menjadi urine yang akan keluar saat buang air kecil. 2. Kulit Dalam kulit manusia didapati adanya tiga hingga empat juta kelenjar keringat. Kelenjar tesebut tersebar di seluruh bagian tubuh, namun yang paling banyak ada di telapak tangan, kaki, wajah, dan ketiak. Kelenjar keringat terbagi menjadi dua ragam, yaitu kelenjar ekrin dan kelenjar apokrin. Kelenjar ekrin terhubung langsung dengan permukaan kulit dan menghasilkan keringat yang tidak berbau dan encer. Sementara itu, kelenjar apokrin menghasilkan keringat yang mengandung lemak dan pekat, serta terdapat di folikel rambut, seperti ketiak dan kulit kepala. Ada beberapa jenis racun yang dibuang melalui kelenjar keringat di kulit, antara lain zat logam, bisphenol A, polychlorinated biphenyls, urea, phthalate, dan bikarbonat. Tak hanya racun, kelenjar keringat di kulit juga berfungsi untuk membunuh dan membuang bakteri. 3. Usus Besar Organ berikutnya yang bertugas sebagai sistem ekskresi adalah usus besar. Usus besar bertugas untuk menyerap sisa air dan nutrisi yang tidak bisa dicerna oleh usus kecil. Usai diserap, sisa makanan dan minuman tersebut diubah menjadi feses, lalu dibuang melalui dubur saat Anda buang air besar. 4. Hati Organ saluran ekskresi yang cukup besar adalah hati dengan berat sekitar satu kilogram. Organ ini penting bagi metabolisme tubuh karena berfungsi sebagai pelindung dan sistem imunitas. letaknya berada di bagian kanan atas dalam rongga perut, tepat di bawah diafragma. Dalam sistem kerja tubuh, hati berfungsi untuk mengolah amonia menjadi urea. Setelah itu, urea yang diolah di hati akan dibuang melalui sistem ekskresi pada ginjal lewat urine. Selain amonia, zat lain yang dibuang atau diekskresi oleh hati adalah zat beracun dalam darah, misalnya akibat konsumsi alkohol atau obat-obatan. 5. Paru-paru Organ berikutnya yang memiliki sistem ekskresi adalah paru-paru. Keberadaannya menjadi penopang utama dalam sistem pernapasan manusia. Melalui proses pernapasan, paru-paru bertugas untuk memindahkan oksigen yang diperoleh dari udara ke dalam darah. Darah yang telah mengandung oksigen tersebut akan disalurkan ke seluruh jaringan dan organ tubuh agar dapat berfungsi dengan baik. Setelah memperoleh oksigen, setiap sel tubuh yang menghasilkan karbondioksida sebagai zat metabolisme aka melepasnya kemudian. Karbondioksida merupakan zat beracun yang bisa berbahaya bagi kesehatan apabila menumpuk di dalam darah. Dalam proses pembersihan, karbondioksida akan dibawa oleh darah kembali menuju paru-paru dan dikeluarkan ketika Anda mengembuskan napas. Batuk atau bersin juga merupakan mekanisme alami tubuh yang melibatkan paru-paru dan saluran napas untuk mengeluarkan zat kimia atau gas beracun, debu, kuman, virus, dan benda asing yang masuk ke dalam sistem pernapasan. Sistem ekskresi merupakan sistem yang mengatur pembuangan zat-zat sisa yang tidak digunakan dan bersifat racun dari dalam tubuh. Zat sisa ini didapatkan dari hasil metabolisme tubuh. Setiap hari manusia mengonsumsi makanan makanan yang akan dicerna melalui sistem pencernaan pada manusia. Zat makanan kemudian diedarkan oleh alat peredaran darah ke seluruh zat yang dikonsumsi bukan hanya zat nutrisi yang dapat digunakan tubuh. Zat seperti alkohol dan obat-obatan yang bersifat racun juga ikut diedarkan darah. Disinilah organ sistem ekskresi berperan penting dalam pembuangan zat racun dari tubuh. Apabila terjadi kelainan pada sistem ekskresi manusia, maka tubuh tidak bisa mengeluarkan zat sisa metabolisme dari tubuh secara optimal. Organ yang termasuk dalam sistem ekskresi pada manusia adalah hati, paru paru , ginjal, dan kulit. Berikut adalah penjelasan mengenai sistem ekskresi pada ginjal Struktur dan Fungsi GinjalGinjal adalah organ tubuh yang memiliki bentuk seperti kacang. Manusia biasanya memiliki dua buah ginjal, terletak di kanan dan kiri bagian belakang rongga perut. Posisi ginjal bagian kiri biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan ginjal bagian kanan. Bagian bagian ginjal manusia, baik kanan maupun kiri, adalahSelubung kapsula – jaringan ikat tipis yang menyelubungi masing masing ginjal. Struktur ini melindungi bagian dalam ginjal dari benturan sekaligus mempertahankan bentuk – bagian ginjal yang memiliki tekstur halus dan berwarna kemerahan. Bagian ini terletak setelah selubung kapsula. Korteks bisa dikatakan bagian paling penting dalam ginjal karena pada bagian ini terdapat jutaan bagian nefron, khususnya bagian kapsula Bowman,glomerulus, tubulus distal dan proksimal, dan pembuluh – merupakan bagian ginjal didalamnya banyak jaringan berbentuk piramida karena adanya lengkung henle. Dengan kata lain medula merupakan bagian ginjal yang menghubungkan antara tubula proksimal dan tubula – merupakan bagian ginjal yang berfungsi sebagai penampung urin sementara sebelum urin masuk ke dalam kandung ginjal – merupakan pembuluh darah yangasuk melalui hilus yang berfungsi sebagai pemasok darah dalam ginjal. Arteri ini terbagi dalam kapiler kapiler darah yang berhubungan dengan masing masing ginjal – berbeda dengan arteri, pembuluh vena ginjal membawa darah keluar dari ginjal. Darah ini nantinya dibawa menuju – unit satuan fungsional dari ginjalUreter – saluran yang menghubungkan ginjal dengan kandung kemih. Fungsi ureter adalah sebagai jalan urin keluar dari ginjal menuju kandung kemihFungsi ginjal secara umum adalahEkskresi – ginjal menyaring dan membuang zat zat racun, urea, kelebihan garam dan mineral yang tidak bisa disimpan tubuh melalui keseimbangan air – ginjal berperan dalam mempertahan homeostasis tubuh dengan cara mengontrol keseimbangan air dalam tubuh. Ini bisa dilihat dari volume urin yang dikeluarkan dari ginjal. Saat tubuh memerlukan air, maka air diserap kembali kedalam tubuh, begitu pula tekanan darah – Pada artikel fungsi enzim renin sebelumnya telah dibahas bahwa fungsi enzim renin salah satunya membantu meningkatkan tekanan darah. Enzim renin dihasilkan oleh ginjal apabila tekanan darah produksi sel darah merah – Eritropoietin, adalah hormon yang dihasilkan ginjal untuk merangsang sumsum tulang memproduksi sel sel darah saat tubuh kekurangan oksigen. Jenis jenis sel darah yang dihasilkan dalam sumsum tulang khususnya eritrosit. Fungsi darah ini adalah mengikat oksigen yang dibutuhkan Sebagai Organ EkskresiFungsi ginjal yang berperan dalam sistem ekskresi adalah membentuk urin. Zat sisa metabolisme tubuh dan zat racun yang terlarut dalam darah dibuang keluar tubuh salah satunya melalui urin. Selain urin, zat sisa juga dikeluarkan melalui ekskresi melalui keringat dapat dibaca dalam sistem ekskresi pada kulit. Pembentukan urin dilakukan oleh satuan fungsional ginjal yang disebut nefron. Nefron nefron memiliki jumlah hingga jutaan dalam satu ginjal. Urin dibentuk melalui 3 tahapan yaitu filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi. Berikut ini adalah sistem ekskresi pada ginjal FiltrasiTahapan pembentukan urin yang pertama adalah filtrasi atau penyaringan. Pada tahap ini darah masuk kedalam glomerulus melalui arteriola aferen. Dalam glomerulus inilah proses penyaringan darah berlangsung. Penyaringan pada glomerulus biasanya hanya memisahkan dua hal, yaitu molekul besar dan besar seperti protein dan sel dikembalikan pada darah. Air, gula, ion dan zat sisa seperti urea akan disaring dari darah dan masuk kedalam tahapan selanjutnya. Urea merupakan hasil dari sistem sekresi hati dan perlu dibuang dari tubuh. Diperkirakan sebanyak 20% dari darah yang keluar melalui aorta jantung masuk kedalam ginjal sedangkan 80% lainnya beredar ke seluruh tubuh. Hasil penyaringan ini disebut dengan urin selanjutnya adalah reabsorbsi. Hasil filtrasi dari glomerulus biasanya masih mengandung ion dan molekul yang dibutuhkan tubuh. Oleh karena itu zat zat tersebut dimasukkan kembali kedalam sistem sirkulasi pada manusia. Urin primer akan mengalir menuju saluran pengumpul melewati tubula proksimal dan lengkung henle. Disinilah terjadi reabsorbsi ion dan molekul, seperti asam amino, gula, dan garam tertentu yang dibutuhkan tubuh. Dari sini terbentuk lah urin sekunder yang memiliki ciri yaitu kadar urea yang sekunder kemudian melewati tubula distal. Disinilah proses augmentasi terjadi. Pada tahap ini beberapa zat seperti ion hidrogen, kreatinin, dan obat-obatan akan dilepas dari darah kedalam urin. Terbentuklah urin yang sebenarnya. Urin ini akan terkumpul dalam saluran pengumpul sebelum dialirkan ke ureter menuju kandung kemih. Proses pembentukan urin diakhiri dengan masuknya urin kedalam kandung urin biasanya terdiri atas 95% air, dengan konsentrasi zat terlarut urea sebesar 9,3 g/L, ion klorida, natrium, kalium, kreatinin dan ion terlarut lain termasuk hormon. Namun dalam beberapa kasus karena adanya kelainan pada ginjal, kelainan pada hati, maupun kelainan pada sistem peredaran darah dapat menyebabkan adanya kandungan lain ditemukan pada ginjal. Kandungan zat lain yang ditemukan pada urin dapat menjadi indikasi adanya kelainan pada ginjal atau tubuh, diantaranyaProteinuria – kandungan protein biasanya disaring oleh glomerulus. Apabila ada kandungan ini dalam urin mengindikasikan kerusakan pada – volume urin sedikit, kemungkinan ada kelainan pada ginjal atau karena – volume urin berlebihan/abnormal, biasanya disebabkan oleh diabetes atau menurunnya fungsi kelenjar – rasa sakit saat buang air kecil, menjadi indikasi adanya infeksi saluran urinHematuria – ada sel darah merah pada urin, mengindikasikan infeksi atau kerusakan pada – adanya kandungan glukosa, biasanya dialami oleh penderita diabetes. Soal Uji Kompetensi Buku Biologi untuk SMA/MA Kelas XI Penerbit Erlangga Halaman 343-347 Soal Manakah pernyataan berikut ini yang paling benar bekaitan dengan proses eksresi oleh ginjal? A. Augmentasi oleh tubulus merupakan transpor pasif yang tidak memerlukan energi B. Sekresi tubulus memindahkan zat zat tertentu dari darah kapiler tubuler ke dalam urine C. Proses eksresi berlangsunng di dalam glomerulus D. Reabsorbsi tubulus dikontrol oleh hormon adrenalin E. Filtrat glomerulus di dalam kapsul bowman banyak mengandung protein Jawaban B. Sekresi tubulus memindahkan zat zat tertentu dari darah kapiler tubuler ke dalam urine Pembahasan A. Augmentasi oleh tubulus merupakan transpor pasif yang tidak memerlukan energi SALAH seharusnya transpor aktif B. Sekresi tubulus memindahkan zat zat tertentu dari darah kapiler tubuler ke dalam urine BENAR C. Proses seksresi berlangsunng di dalam glomerulus SALAH seharusnya di tubulus D. Reabsorbsi tubulus dikontrol oleh hormon adrenalin SALAH seharusnya ADH E. Filtrat glomerulus di dalam kapsul bowman banyak mengandung protein SALAH seharusnya tidak mengandung protein 1. Saluran pernapasan pada manusia tersusun atas organ-organ pernapasan. Secara berurutan susunan organ-organ pernapasan yang membentuk saluran pernapasan tersebut adalah . . . .A. rongga hidung-laring-trakea-faring-paru-paru-bronkiulos-bronkusB. rongga hidung-faring-laring-trakea-bronkus-bronkiolus-paru-paruC. rongga hidung-faring-trakea-laring-paru-paru-bronkus-bronkiolusD. faring-rongga hidung-trakea-laring-bronkus-paru-paru-bronkiolusE. rongga hidung-faring-laring-bronkus-trakea-bronkiolus-paru-paru ANS B 2. Pernyataan-pernyataan berikut ini yang benar, berkaitan dengan penggunaan oksigen dalam tubuh adalah . . . .A. oksigen digunakan untuk mencerna makanan di usus sehingga menghasilkan energi dan CO2B. oksigen di dalam bronkiolus digunakan untuk membakar bahan makanan sehingga dihasilkan energiC. di dalam alveolus, oksigen digunakan untuk membakar bahan makanan dan CO2 yang dihasilkan dibuang melalui ekspirasiD. CO2 digunakan untuk memanaskan darah, kemudian diedarkan ke seluruh tubuh sehingga suhu tubuh tetap konstanE. oksigen akan berikatan dengan karbon di dalam sel membentuk CO2 kemudian dibuang melalui inspirasi ANS C 3. Bagian paru-paru yang secara fungsional melaksanakan fungsi pertukaran gas adalah . . . .A. bronkusB. bronkiolusC. alveolusD. pleuraE. paru-paru ANS C 4. Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi sistem pernapasan manusia, kecuali . . . .A. usiaB. jenis kelaminC. aktivitas tubuhD. berat badanE. kondisi lingkungan ANS E 5. Tujuan utama dari proses respirasi yang berhubungan dengan aktivitas tubuh adalah untuk ….A. menghasilkan energiB. memperkuat imun tubuhC. memasukkan gas karbon dioksidaD. memasukkan gas karbon monoksidaE. mengeluarkan oksigen ANS A 6. Bagaimanakah cara kerja otak untuk mengendalikan gerakan-gerakan pernapasan?A. otak bekerja secara refleksB. otak mengirim sinyal melalui saraf untuk memerintahkan otot-otot dada atau diafragma untuk berkontraksiC. otak mengirim sinyal pada saraf untuk memerintahkan otot antar tulang rusuk berkontraksi sendiriD. gerakan-gerakan pernapasan bekerja secara spontanE. semua jawaban salah ANS B 7. Jenis gangguan pada sistem pernapasan, yang ditandai dengan rusaknya dinding-dinding alveolus dinamakan ….A. bronkitisB. pneumoniaC. asfiksiaD. emfisemaE. tonsilitis ANS D 8. Penyakit pernapasan yang menyebabkan infeksi pada bronkiolus dinamakan. . . .A. bronkitisB. pneumoniaC. asfiksiaD. emfisemaE. tonsilitis ANS A 9. Penyempitan saluran pernapasan dinamakan penyakit ….A. bronkitisB. pneumoniaC. asmaD. emfisemaE. tonsilitis ANS C 10. Fungsi utama rambut-rambut halus silia pada hidung untuk ….A. menyaring debu atau kotoran yang masuk ke dalam saluran pernapasanB. mengatur suhu udara pernapasanC. difusi gas oksigen dan karbondioksidaD. mencegah makanan masuk ke dalam saluran pencernaanE. mengatur kelembaban saluran pernapasan ANS A 11. Perbedaan mendasar antara pernapasan dada dan pernapasan perut adalah ….A. pernapasan dada melibatkan diafragma, sedangkan pernapasan perut melibatkan otot perutB. pernapasan dada melibatkan tulang rusuk, sedangkan pernapasan perut melibatkan lambungC. pernapasan dada melibatkan rongga dada, sedangkan pernapasan perut melibatkan diafragmaD. pernapasan dada melibatkan paru-paru, sedangkan pernapasan perut melibatkan diafragmaE. pernapasan dada melibatkan diafragma, sedangkan pernapasan perut melibatkan paru-paru ANS C 12. Kontraksi otot antartulang rusuk pada proses pernapasan manusia menyebabkan . . . . Soal SNMPTN 2010A. tulang-tulang rusuk terangkat, rongga dada membesar, dan terjadi inspirasiB. tulang-tulang rusuk terangkat, rongga dada membesar, dan terjadi ekspirasiC. tulang-tulang rusuk mengendur, rongga dada membesar, dan terjadi inspirasiD. tulang-tulang rusuk mengendur, rongga dada mengecil, dan terjadi inspirasiE. diafragma mendatar, rongga dada membesar, dan terjadi inspirasi ANS A 13. Di bawah ini pernyataan tentang mekanisme pernapasan Otot diafragma mengerut, volume rongga dada mengecil, udara keluarOtot antar tulang rusuk berkontraksi, tulang rusuk naik, volume dada membesar, tekanan udara turun, udara masukOtot diafragma mendatar, volume rongga dada membesar, udara masukOtot antar tulang rusuk kendur, tulang rusuk turun, volume rongga dada mengecil, tekanan udara bertambah, udara keluar Pernyataan yang benar tentang pernapasan dada adalah . . . .A. 1 dan 2B. 1 dan 3C. 2 dan 3D. 2 dan 4E. 3 dan 4 ANS D 14. Bagian dari eritrosit yang berperan mengikat oksigen adalah . . . .A. leukositB. trombositC. hemoglobinD. alveolusE. bronkus ANS C 15. Pernyataan manakah yang TIDAK benar dalam kaitannya dengan pertukaran oksigen dan karbondioksida pada sistem pernapasan manusia?A. pertukaran oksigen dan karbondioksida dalam kapiler terjadi secara osmosis di alveolus dan sel jaringan tubuhB. pada alveolus, molekul gas akan bergerak melalui membran respirasi dari tekanan tinggi ke rendahC. pertukaran oksigen dan karbondioksida yang terjadi di jaringan tubuh sangat dipengaruhi oleh tekananD. oksigen diedarkan ke seluruh tubuh dalam bentuk oksihemoglobinE. pertukaran O2 dan CO2 terjadi di bronkus ANS E 16. Oksigen diedarkan ke seluruh jaringan tubuh, dalam bentuk . . . .A. oksigen bebasB. oksigen dan karbonC. oksihemoglobinD. karbon monoksidaE. karbon dioksida ANS C 17. Gas oksigen yang masuk ke paru-paru harus diangkut menuju ke jaringan tubuh yang membutuhkan. Mekanisme pengangkutan oksigen menuju ke jaringan tubuh adalah . . . . Soal UN 2012A. dalam bentuk oksihemoglobin, diangkut melalui plasma darahB. dalam bentuk oksihemoglobin, diangkut melalui sel darah merahC. dalam bentuk okesigen bebas, diangkut melalui sel darah merahD. dalam bentuk oksigen bebas, diangkut melalui sel darah putihE. dalam bentuk oksigen bebas, diangkut melalui plasma darah ANS B 18. Paru-paru beradaptasi untuk mengambil oksigen di udara, kemudian oksigen tersebut berdifusi ke dalam darah. Di bawah ini yang bukan merupakan ciri-ciri paru-paru untuk proses tersebut adalah …..A. permukaan yang luasB. permukaan yang elastisC. kaya akan kapiler darahD. dinding alveolus yang tipisE. tidak memiliki selaput pelindung ANS E 19. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut! Menyaring kotoran yang masuk bersama oksigenMengatur suhu udara pernapasan agar tetap sejukMenjaga kelembapan udara dalam saluran pernapasanMemudahkan osmosis oksigen dalam hidung Yang merupakan fungsi rambut dan selaput lendir dalam hidung ditunjukkan oleh nomor . . . .A. 1 dan 2B. 1 dan 3C. 1 dan 4D. 2 dan 3E. 2 dan 4 ANS B 20. Penyakit pernapasan yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis adalah . . . .A. emfisemaB. pneumoniaC. asmaD. kanker paru-paruE. TBC ANS E 21. Penyakit pneumonia disebabkan oleh ….A. jamurB. virusC. fungiD. bakteriE. serangga ANS D 22. Alat yang digunakan pada percobaan untuk mengukur laju kecepatan pernapasan serangga asalah ….A. tensimeterB. thermometerC. respirometerD. barometerE. insectimeter ANS C 23. Fungsi lugol eosin yang diteteskan menggunakan jarum suntik pada percobaan mengukur laju kecepatan pernapasan serangga, berperan untuk ….A. mengikat karbon monoksidaB. mengikat karbon dioksidaC. melemahkan seranggaD. menandai kecepatan pernapasan seranggaE. merekatkan pipa percobaan ANS D 24. Peran kristal KOH atau NaOH yang dibalut kapas dalam percobaan mengukur laju kecepatan respirasi serangga adalah ….A. mengikat karbon monoksidaB. mengikat karbon dioksidaC. melemahkan seranggaD. menandai kecepatan pernapasan seranggaE. merekatkan pipa percobaan ANS B 25. Bahan yang dapat digunakan untuk merekatkan sambungan antara tabung dan pipa pengukur laju kecepatan pernapasan, agar tidak ada udara lain yang masuk selain O2, adalah ….A. vaselinB. lugolC. kristal NaOHD. airE. kapas ANS A 26. Pernyataan berikut yang tidak berhubungan langsung dengan sistem ekskresi adalah ….A. urine dihasilkan oleh ginjalB. hati mengeluarkan empeduC. feses dikeluarkan oleh anusD. karbondioksida dikeluarkan paru-paruE. kulit mengeluarkan air dan garam ANS C 27. Urutan tahap-tahap pembentukan urine yang benar adalah….A. filtrasi – augmentasi – reabsorpsiB. filtrasi – reabsorpsi – augmentasiC. reabsorpsi – filtrasi – augmentasiD. reabsorpsi – augmentasi – filtrasiE. filtrasi-absorbsi-augmentasi ANS B 28. Tahapan pembentukan urine yang menghasilkan urine primer adalah ….A. filtrasiB. sekresiC. reabsorbsiD. augmentasiE. absorbsi ANS A 29. Zat-zat yang direabsorbsi pada tubulus proksimal sehingga menghasilkan urine sekunder adalah . . . .A. amoniaB. ureaC. proteinD. glukosaE. karbohidrat ANS D 30. Proses augmentasi pada tahap pengumpulan urine sesungguhnya sebelum dikeluarkan terjadi di ….A. tubulus kontortus proksimalB. tubulus kontortus distalC. tubukus kontortus kolektivusD. ureterE. uretra ANS B 31. Setelah dilakukan uji di laboratorium, urine penderita gangguan ginjal dinyatakan positif terhadap reagen biuret dan reagen benedict. Berdasarkan hasil tersebut kemungkinan gangguan yang terjadi adalah….A. kerusakan pada glomerulusB. tersumbatnya tubulus kontortus proksimalC. peradangan pada pelvis renalisD. penyumbatan pada tubulus kolektivusE. tersumbatnya kandung kemih ANS A 32. Zat berikut yang bukan kandungan urine normal adalah ….A. proteinB. ureaC. ammoniaD. natriumE. H2O ANS A 33. Seoang pasien diuji kandungan urinenya menggunakan biuret. Ternyata hasil yang didapat, urine menjadi berwarna ungu. Hal tersebut menunjukkan bahwa pasien tersebut kemungkinan mengalami penyakit ….A. diabetes mellitusB. diabetes insipidusC. gagal ginjalD. nefritisE. albuminuria ANS E 34. Proses yang terjadi di tubulus distal adalah ….A. filtrasi karbohidrat dengan bantuan hormonB. augmentasi penyerapan glukosa kembaliC. reabsorbsi urea dengan bantuan hormonD. augmentasi pembentukan urine sesungguhnyaE. filtrasi air secara pasif ANS D 35. Tahapan pembentukan urine yang menghasilkan urine primer adalah ….A. filtrasiB. sekresiC. augmentasiD. reabsorpsiE. absorbs ANS A 36. Bagian dari organ ginjal yang berfungsi sebagai tempat augmentasi adalah….A. tubulus kontortus proksimalB. tubulus kontortus distalC. kapsul BowmanD. lengkung henleE. glomerulus ANS B 37. Glomerulus merupakan bagian yang terdapat di dalam . . . .A. tubulus kontortus proksimalB. tubulus kontortus distalC. kapsul BowmanD. lengkung henleE. glomerulus ANS C 38. Hasil dari proses augmentasi adalah ….A. urine primerB. urine sekunderC. urine tersierD. urine sesungguhnyaE. darah ANS D 39. Hati merupakan salah satu alat ekskresi yang menghasilkan zat berupa ….A. gas CO2B. asam uratC. kolesterolD. lemakE. empedu ANS E 40. Pada proses pembentukan urine, terdapat urine primer, urine sekunder, dan urine sesungguhnya. Proses pembentukan urine sekunder berlangsung di….A. tubulus kontortus proksimalB. tubulus kontortus distalC. tubukus kontortus kolektivusD. tubulus – tubulus ginjalE. lengkung henle ANS A 41. Keadaan di mana glomerulus meradang, ginjal tidak dapat menjalankan fungsinya sering disebut penyakit ….A. batu ginjalB. diabetes insipidusC. diabetes melitusD. nefritisE. emfisema ANS D 42. Urin sesungguhnya memiliki banyak kandungan ….A. ureaB. glukosaC. asam uratD. asam laktatE. gula ANS A 43. Zat berikut yang bukan kandungan urine normal adalah ….A. proteinB. ureaC. natriumD. amoniaE. air ANS A 44. Sebagai alat ekskresi, paru-paru mengekskresikan ….A. CO2 dan H2OB. CO dan H2OC. O2 dan CO2D. HCO3 dan H2OE. CaCO3 dan H2O ANS A 45. Kulit mengekskresikan keringat yang memiliki kandungan berupa . . . .A. karbon dioksida dan airB. air dan oksigenC. air dan garamD. uap air dan kaliumE. uap air dan amonia ANS C 46. Gangguan pada sistem ekskresi yang terjadi karena tingginya kandungan glukosa adalah . . . .A. diabetes mellitusB. diabetes insipidusC. gagal ginjalD. nefritisE. albuminuria ANS A 47. Salah satu penyebab albuminuria, yaitu ditemukannya …. pada urineA. ureaB. ammoniaC. proteinD. glukosaE. karbohidrat ANS C 48. Berikut ini penyakit yang terjadi pada sistem ekskresi manusia, kecuali ….A. diabetes mellitusB. konstipasiC. gagal ginjalD. nefritisE. albuminuria ANS B 49. Adanya timbunan kristal karbonat pada saluran ginjal menyebabkan penyakit ….A. diabetes mellitusB. konstipasiC. gagal ginjalD. batu ginjalE. albuminuria ANS D 50. Salah satu pengobatan yang dilakukan ketika terjadi kerusakan pada ginjal adalah melakukan cuci darah. Teknik ini dikenal juga dengan nama …..A. akupunturB. transplantasiC. hemodialisaD. cangkok ginjalE. transkripsi ANS C

pernyataan yang benar berkaitan dengan proses ekskresi oleh ginjal adalah